Mengenal Cianjur dari Berbagai Sudut

Pendidikan Perempuan Tinggi Yang Hanya Jadi Ibu Rumah Tangga

2

– Kalimat-kalimat sinis dan merendahkan tentang kebutuhan perempuan akan pendidikan tinggi seringkali menghantui telinga mereka. Mulai dari “Nggak perlu sekolah tinggi-tinggi, nanti susah dapat pasangan loh” hingga “Semakin tinggi pendidikan perempuan, maka akan semakin susah untuk diatur. Susah juga nanti cari suami, nanti laki-laki pada minder untuk mendekati.” Ironisnya, pandangan ini masih merajalela di tengah masyarakat sehingga membatasi potensi dan impian para perempuan.

Namun, sebuah hadits dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, menyatakan secara tegas bahwa  “Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim.” Ini menegaskan tentang pendidikan adalah hak setiap individu, tak terkecuali bagi perempuan. Maka, perempuan juga berkewajiban untuk mengejar ilmu, sebagai mana diamanatkan dalam ajaran agama.

Baca Juga:

 Mengenal Kawih Tradisional Asal Cianjur

Meskipun di negara kita masih kental dengan budaya patriarki, yang sering kali menempatkan laki-laki dalam posisi dominan di dunia kerja dan usaha, hal ini tidak seharusnya menggeser atau meremehkan peran perempuan. Terlalu sering terdengar pandangan bahwa perempuan seharusnya hanya fokus pada mengurus rumah tangga, sementara laki-laki yang seharusnya bekerja keras. Namun, melalui pendidikan, perempuan telah dibekali dengan keterampilan berpikir kritis, yang membuatnya tidak mudah terbawa arus informasi tanpa dipertimbangkan secara matang.

Perempuan yang berpendidikan juga memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana menjalankan peran sebagai istri dan ibu yang baik, selama pasangannya mampu menjelaskan dengan logis. Inilah yang mendasari keinginan perempuan untuk memiliki pasangan yang setidaknya setara cerdasnya, agar usaha dan pencapaian mereka tidak disalahartikan sebagai bentuk keangkuhan, melainkan sebagai bagian dari kerja sama yang menguntungkan bagi kedua belah pihak.

Tujuan dari pendidikan tinggi bagi perempuan bukanlah untuk menyaingi laki-laki, melainkan untuk mengembangkan diri mereka sendiri. Selain itu, perempuan yang memiliki pemahaman agama yang baik akan tetap menghormati, menghargai, dan taat pada pasangannya, asalkan hal tersebut tidak melanggar prinsip-prinsip agama. Mereka memahami bahwa urusan jodoh, kematian, dan rezeki telah ditentukan oleh Allah SWT sejak awal.

Baca Juga: 

Tugu Pahlawan Cigunung Takokak Jadi Destinasi Wisata Sejarah Loh!

Pendidikan tinggi bagi perempuan bukanlah sekadar untuk mengejar karier atau mencari pasangan yang setara cerdasnya. Lebih dari itu, pendidikan membentuk pola pikir, memperluas wawasan, dan mengasah kemampuan untuk berkontribusi secara maksimal dalam masyarakat.

Perempuan berpendidikan tinggi bukanlah ancaman, melainkan aset. Mereka mampu menjadi ibu yang bijaksana, pasangan yang setara, dan anggota masyarakat yang produktif. Bahkan, seperti yang diungkapkan oleh Dian Sastrowardoyo, seorang ibu rumah tangga dengan gelar master, pendidikan tinggi adalah kunci untuk membentuk generasi masa depan yang cerdas.

Seorang wanita berpendidikan tinggi tidak hanya berperan sebagai pengurus rumah tangga, tetapi juga sebagai pendidik pertama bagi anak-anaknya. Dengan pengetahuan dan wawasan yang luas, mereka mampu memberikan teladan yang benar dan menjawab setiap pertanyaan anak-anak dengan bijaksana.

Selain itu, perempuan berpendidikan tinggi juga mampu menjadi mitra sejati bagi suami mereka. Mereka dapat memberikan nasehat yang rasional, memberikan perspektif yang berbeda, dan menjadi pendukung dalam menyelesaikan berbagai masalah kehidupan.

Jadi, mari buang jauh-jauh pandangan sempit yang membatasi potensi perempuan. Pendidikan tinggi bagi perempuan bukanlah pemborosan, melainkan investasi untuk masa depan yang lebih baik, baik bagi diri sendiri, keluarga, maupun masyarakat. Sebab, perempuan yang berpendidikan adalah kebanggaan bagi bangsa.

2 Comments
  1. […]  Pendidikan Perempuan Tinggi Yang Hanya Jadi Ibu Rumah Tangga […]

  2. […] Pendidikan Perempuan Tinggi Yang Hanya Jadi Ibu Rumah Tangga […]

Leave A Reply

Your email address will not be published.