Mengenal Cianjur dari Berbagai Sudut

Menguak Bangunan Etnis Cina yang Bersejarah di Cianjur

0

Di , terdapat sebuah bangunan tua bernama Suge yang ternyata menyimpan sejarah kejayaan pengusaha besar dari Etnis Cina di Kota Santri. Bangunan itu dulunya bernama Gow Su Gwe yang diambil dari nama pemiliknya yang merupakan seorang etnis Cina yang membuka toko kelontong pemasok dan snack untuk orang Eropa, terutama Belanda, pada masa penjajahan.

Kepiawaian Gow Su Gwe sebagai pemilik dalam berdagang dan kemampuannya berbahasa Belanda membuatnya semakin dipercaya menjadi pemasok utama . Kejayaan bisnisnya bertahan hingga masa kemerdekaan. Usahanya tidak hanya sebatas dan snack, tetapi juga bahan material.

Namun sayangnya, masa kejayaan itu hanya bertahan hingga tahun 1960-an. Kerusuhan akibat isu SARA yang pecah pada 1962 dan 1965 membuat Toko Gow Su Gwe turut menjadi sasaran penjarahan hingga perusakan. Tidak lama setelah kerusuhan dan anjloknya usaha yang dijalaninya, Gow Su Gwe meninggal dunia. Usaha Gow Su Gwe sempat dijalankan keturunannya, namun tak berhasil.

Kini bangunan tersebut hanya menjadi saksi bisu kejayaan Etnis Cina dalam berdagang di serta kelamnya kerusuhan akibat isu SARA. Meski bangunan tersebut telah menjadi bangunan tua dan tidak terawat, masyarakat masih mengenalnya sebagai Suge dan menjadikannya sebagai patokan jika menunjukkan lokasi di sekitarnya atau berhenti dari angkutan umum.

Dalam sejarahnya, bangunan Suge merupakan simbol kejayaan etnis Cina dalam dunia perdagangan dan perjuangan melawan diskriminasi pada masa lalu. Melalui bangunan ini, kita dapat melihat sejarah perdagangan etnis Cina di Indonesia yang memainkan peran penting dalam memajukan ekonomi dan memperkuat identitas bangsa Indonesia.

Bangunan Suge yang kini hanya menjadi saksi bisu kejayaan Etnis Cina dalam berdagang di serta kelamnya kerusuhan akibat isu SARA. Bangunan tersebut tak terawat dan hanya menjadi kenangan bisu dari semua kejadian mulai dari masa penjajahan hingga tahun 60-an. Semoga saja, bangunan ini bisa dijadikan sebagai sebuah warisan sejarah yang dapat dilestarikan untuk mengenang sejarah dan peran Etnis Cina di .

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk melestarikan bangunan-bangunan sejarah seperti Suge ini agar dapat menjadi warisan budaya yang bisa diwariskan kepada generasi berikutnya. Diharapkan pemerintah dan masyarakat dapat bekerja sama untuk menjaga dan merawat bangunan-bangunan sejarah yang ada di wilayah masing-masing agar dapat menjadi bukti nyata dari sejarah Indonesia yang kaya dan beragam.

Leave A Reply

Your email address will not be published.