Jejak Panjang Kopi Legendaris Cap Singa Mas dari Cipanas Cianjur
Kopi legendaris Cap Singa Mas telah menjadi ikon di dunia perkopian Indonesia sejak didirikan pada tahun 1980 oleh H Aep Pahlevi, yang kini berusia 70 tahun di Cianjur.
Merek kopi ini telah bertahan selama 44 tahun di kota Cipanas, Puncak, Cianjur, dan terus mendapatkan tempat di hati para penikmat kopi.
Menurut H Aep Pahlevi, pelanggan setia kopi ini datang dari berbagai kalangan, mulai dari masyarakat menengah hingga pejabat tinggi.
“Pemasaran kami mencakup wilayah Jabodetabek hingga Semarang, serta kota-kota seperti Bandung dan Cirebon. Bahkan, turis asing dari Arab Saudi dan negara lainnya turut menjadi pelanggan kami,” ungkap H Aep, pada Rabu (21/2/2024).
Selain Kopi Cap Singa Mas, kios ini juga menyediakan kopi cap Gede-Pangrango, yang juga merupakan kopi legendaris Cianjur, Jawa Barat.
Produk-produk UMKM yang dijual di sini mayoritas merupakan jenis kopi Robusta Organik dan Arabika.
“Kopi-kopi ini dikemas dalam wadah plastik kedap udara, tersedia dalam bentuk bubuk dan biji, sesuai permintaan konsumen,” tambah H. Aep.
Di kios tersebut, selain kopi, juga tersedia madu Yaman yang dikenal memiliki berbagai khasiat kesehatan dan gula semut sebagai pemanis alami.
Harga kopi bubuk 250 gram dijual seharga Rp 40.000, yang juga berlaku untuk kopi dalam bentuk biji. Untuk pemesanan, pelanggan dapat menghubungi nomor WhatsApp 0819-3232-3450 (H. Aep Pahlevi).