Mengenal Cianjur dari Berbagai Sudut

3 Makanan Khas Cianjur Legendaris dan Terancam Punah

0

Cianjur, sebuah kota kecil di , menyimpan banyak pesona makanan khas lezat yang tak boleh terlewatkan bagi para foodies.

Kota ini memiliki sejumlah makanan khas yang telah ada sejak puluhan tahun lalu dan masih bisa dinikmati hingga saat ini.

Namun, sayangnya, beberapa legendaris ini kini terancam punah karena minimnya penerus yang menjaga dan melanjutkan tradisi tersebut.

  1. Laksa Cianjur, Kelezatan yang Jarang Diketahui Generasi Muda

Salah satu makanan legendaris yang jarang diketahui oleh generasi muda adalah Laksa Cianjur.

Laksa ini memiliki keunikan tersendiri dalam isian yang menggunakan tauge, oncom, dan daun kemangi sebagai penguat rasa dan aroma.

Laksa Cianjur ini menggunakan kuah santan dengan kemangi yang memperkuat cita rasa khasnya.

Namun, sayangnya, penjual laksa Cianjur semakin berkurang dan banyak generasi muda yang belum mengenal kelezatan makanan ini.

Untuk mempertahankan warisan ini, seorang pedagang laksa bernama Yusuf Supriatin telah berjualan selama 23 tahun dan berkomitmen untuk meneruskannya pada generasi berikutnya.

  1. Geco, yang Populer pada Masa Lalu

Geco, singkatan dari Toge dan Tauco, merupakan makanan khas dan legendaris di Cianjur yang populer dari tahun 1950 hingga 2000-an.

Makanan ini terbuat dari tauge dengan olahan tauco sebagai bumbunya.

Rasa unik dari tauco membuat Geco menjadi makanan yang digemari oleh berbagai kalangan, dari orang tua hingga anak-anak.

Namun, eksistensi Geco mulai meredup seiring perkembangan zaman.

Saat ini, hanya tersisa dua penjual yang tetap bertahan dan menolak Geco punah.

Salah satu penjual Geco bernama Iding Jaenudin telah menjual makanan ini sejak 1947 dan terus berusaha mempertahankan tradisi ini agar tetap dikenal dan dinikmati.

  1. Bubur Cianjur, Kelezatan yang Familiar dan Berbeda

Bubur Cianjur mungkin menjadi salah satu makanan yang paling dikenal, terutama bagi wisatawan luar daerah yang berkunjung ke Cianjur.

Bubur ini memiliki perbedaan pada toppingnya, yaitu dengan adanya pais bawang dan usus.

Kehadiran topping ini memberikan rasa yang berbeda dengan bubur dari daerah lain.

Selain itu, bubur ini disajikan dengan kerupuk yang sudah diremukkan sebelumnya dan beberapa buah emping sebagai pelengkap.

Bubur Cianjur lebih nikmat saat diaduk, sehingga semua rasa dari bubur dan toppingnya berpadu dalam setiap suapan.

legendaris Cianjur ini merupakan warisan budaya yang tak boleh dilupakan.

Meskipun terancam punah, upaya para penjual untuk mempertahankan tradisi ini patut diapresiasi.

Bagi generasi muda, penting untuk menjaga dan melestarikan kekayaan kuliner khas daerah agar tetap hidup dan dikenal oleh banyak orang.

Jadi, jika Anda berkunjung ke Cianjur, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kelezatan kuliner legendaris yang masih bertahan hingga saat ini.

Laksa, Geco, dan Bubur Cianjur akan memanjakan lidah Anda dengan cita rasa khas dan kenikmatannya yang tak terlupakan. Selamat menikmati!

Leave A Reply

Your email address will not be published.