Tingkatkan Wisatawan, Cianjur Gelar Seni Budaya dan Bazar UMKM

Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, telah mengambil langkah inovatif untuk meningkatkan angka kunjungan wisatawan dan mendukung ekonomi daerah menjelang akhir tahun. Melalui program seni budaya dan bazar UMKM, Kabupaten Cianjur berupaya memikat hati para wisatawan dari sejumlah Kabupaten dan Kota tetangga, seperti Bandung, Sukabumi, Garut, dan Tasikmalaya.

Bupati Cianjur, Herman Suherman, yang ditemui di Cianjur pada hari Sabtu, menjelaskan bahwa berbagai destinasi wisata di wilayah Selatan telah terhubung dengan infrastruktur yang baik. Mulai dari Kampung Adat Miduana di Kecamatan Naringgul hingga air terjun, pantai, dan wisata buatan di Kecamatan Cidaun dan Sindangbarang, semuanya dapat dijangkau dengan mudah berkat akses jalan yang telah dibangun oleh pemerintah kabupaten.

“Ini adalah langkah besar untuk meningkatkan pariwisata di Cianjur. Infrastruktur yang baik menghubungkan seluruh wilayah Selatan Cianjur dengan baik, sehingga wisatawan dari berbagai daerah dapat dengan cepat mencapai destinasi wisata yang menakjubkan di sini,” ujar Herman.

Infrastruktur yang terhubung langsung dari jalan kabupaten ke jalan provinsi dan pusat yang berada di wilayah Selatan Cianjur menjadikannya sebagai penghubung antar kabupaten di Jawa Barat bagian Selatan, termasuk Kabupaten Sukabumi, Bandung, Garut, Tasikmalaya, dan kota-kota lainnya.

Herman juga menyatakan, “Infrastruktur jalan yang baik adalah kunci untuk membantu wisatawan mencapai berbagai destinasi wisata di wilayah Selatan dengan cepat, dan itu juga mendukung aktivitas ekonomi sehari-hari warga setempat. Tingkat kunjungan yang tinggi pasti akan meningkatkan perekonomian kita.”

Untuk mendukung perkembangan destinasi wisata di Cianjur, pemerintah setempat akan meluncurkan program seni budaya dan bazar UMKM setiap bulannya. Hal ini bertujuan untuk menarik minat wisatawan agar tinggal lebih lama di Cianjur, terutama menjelang akhir tahun.

“Setiap kegiatan dan program promosi di Cianjur akan melibatkan para pelaku UMKM yang tersebar di seluruh kecamatan. Dengan saling mendukung, kita akan menciptakan program-program baru yang akan menggairahkan perekonomian daerah,” tambah Herman.

Pelaku pariwisata di Kecamatan Cidaun, Alih, menyambut baik program akhir tahun yang digelar pemerintah daerah. Ia menggambarkan inisiatif ini sebagai hasil kolaborasi antara pelaku usaha di wilayah Selatan Cianjur yang selama ini berupaya meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dengan berbagai program pendukung, termasuk penyelenggaraan seni budaya dan bazar UMKM.

“Selama ini, berbagai program tersebut dijalankan secara terpisah oleh para pelaku pariwisata untuk meningkatkan angka kunjungan. Tapi tahun ini, berbagai program yang sudah berjalan dan akan datang akan digarap bersama-sama dengan dukungan pemerintah daerah. Ini adalah harapan yang kami pendam selama ini,” ujar Alih.

Dengan inisiatif yang cerdik ini, Cianjur siap menyambut kedatangan lebih dari 100 ribu wisatawan dari Kabupaten dan Kota tetangga menjelang akhir tahun. Sambil menikmati pesona alam yang memukau dan budaya yang kaya, wisatawan juga akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah Cianjur. Cianjur telah memancarkan pesona uniknya, menjadikannya tujuan wisata yang tak terlupakan di Jawa Barat.