Mengenal Cianjur dari Berbagai Sudut

Timbel Kanyaah, Program Pangan Lansia yang Juga Berdayakan UMKM di Cianjur

0

Pemerintah Kabupaten telah menjalankan program yang inovatif dan penuh kepedulian bernama Timbel Kanyaah, yang bertujuan menyediakan makanan bergizi bagi lansia dari kalangan ekonomi kurang mampu.

Program ini tidak hanya membantu lansia, tetapi juga memberdayakan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di daerah tersebut.

Program Timbel Kanyaah diluncurkan pada 26 Agustus 2022 atas inisiatif Bupati , Herman Suherman.

Pengelolaan program ini diserahkan kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten .

Sumber pendanaannya berasal dari zakat, infak, dan sedekah yang dikumpulkan dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) serta zakat dari Bupati setiap bulannya.

Setiap hari, sebanyak 110 lansia menerima dua kali paket makanan, yaitu di pagi dan sore hari.

Semua menu yang disediakan dalam program ini telah memenuhi standar gizi yang direkomendasikan oleh Dinas .

Hal ini menunjukkan bahwa program Timbel Kanyaah tidak hanya sekadar memberikan bantuan makanan, tetapi juga memperhatikan kualitas gizi yang diterima para lansia.

Untuk menjalankan program ini, diperlukan biaya yang tidak sedikit.

Dalam sehari, biaya yang dikeluarkan untuk 110 lansia mencapai Rp 2.200.000, sementara dalam satu bulan totalnya mencapai Rp 66.000.000.

Meski demikian, program ini mampu berjalan dengan baik berkat dukungan dana dari zakat yang dikumpulkan oleh Baznas dan ASN.

Bagi para penerima manfaat, program ini memberikan bantuan yang sangat berarti. Salah satunya adalah Aan (69), seorang lansia yang merasa sangat terbantu sejak suaminya meninggal.

Dengan adanya Timbel Kanyaah, ia tidak perlu lagi memikirkan dari mana ia bisa mendapatkan makanan.

Hal serupa dirasakan oleh Pak Ebo (87), seorang mantan petinju yang kini mengalami disabilitas netra. Program ini menjadi solusi baginya untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari.

BACA JUGA: Bebek Goreng Terminal, Pilihan Kuliner Murah Meriah di Cianjur

Pemberdayaan UMKM Lokal

Tidak hanya bermanfaat bagi lansia, program Timbel Kanyaah juga memberikan dampak positif bagi para pelaku UMKM di .

Para pelaku usaha kecil ini dilibatkan dalam penyediaan makanan bagi lansia.

Salah satu pengusaha yang terlibat adalah Abah Hendi (54), yang sudah lebih dari dua tahun menjadi penyedia makanan dalam program ini.

Ia merasakan kepuasan tersendiri karena bisa berkontribusi untuk masyarakat, terutama lansia, yang ia anggap sebagai orang tua sendiri.

Selain mendapatkan penghasilan dari program ini, para pelaku UMKM juga merasakan manfaat emosional dan spiritual, seperti yang dirasakan oleh Abah Hendi.

Ia sering mendapatkan doa baik dari para lansia yang menerima makanannya, memberikan kebahagiaan tersendiri dalam pekerjaannya.

Hal ini menunjukkan bagaimana program Timbel Kanyaah tidak hanya membantu dari segi ekonomi, tetapi juga menciptakan rasa kebersamaan dan kepedulian antarwarga.

Bupati , Herman Suherman, menegaskan bahwa tujuan dari program Timbel Kanyaah adalah untuk memberikan manfaat bagi semua pihak.

Tidak hanya lansia sebagai penerima manfaat, tetapi juga pelaku UMKM sebagai penyedia makanan.

Program ini selaras dengan kebijakan pemerintah pusat yang berfokus pada pemberian makanan bergizi, terutama untuk kalangan rentan seperti lansia dan anak-anak sekolah.

Kesimpulan

Program Timbel Kanyaah adalah contoh bagaimana sebuah program sosial dapat memberikan manfaat ganda.

Selain memberikan bantuan langsung kepada lansia yang membutuhkan, program ini juga memberdayakan UMKM lokal, membantu roda ekonomi tetap berputar, serta menciptakan solidaritas sosial.

Dengan pendanaan yang berasal dari zakat dan infak, program ini juga menjadi bukti bagaimana semangat gotong-royong dan kedermawanan dapat dimanfaatkan untuk kebaikan bersama.

Timbel Kanyaah adalah langkah nyata yang menunjukkan kepedulian terhadap lansia dan pelaku usaha kecil di .

Program ini memberikan contoh bagaimana pemerintah daerah dapat menciptakan program yang berkelanjutan dan inklusif, memberi manfaat bagi berbagai lapisan masyarakat.

Leave A Reply

Your email address will not be published.