Pemkab Cianjur Tawarkan Kemudahan Investasi dengan Fokus Pada Pengembangan Wilayah
Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengambil langkah progresif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dengan memberikan berbagai kemudahan bagi para investor yang berminat investasi di berbagai sektor di Cianjur. Dari sektor pariwisata, hotel, rumah makan, hingga rumah sakit, Pemerintah Kabupaten Cianjur menyediakan fasilitas izin dan lokasi strategis untuk mendorong investasi di wilayah tersebut.
Bupati Cianjur, Herman Suherman, menyatakan pada Jumat lalu di Cianjur bahwa setelah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Cianjur disahkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, peluang investasi akan semakin berkembang, terutama di titik-titik yang sebelumnya terlarang untuk dialih fungsikan.
“Kami berkomitmen untuk mengembangkan sejumlah kecamatan sebagai lahan pilihan bagi investor. Kawasan industri di wilayah timur, didukung oleh pengembangan obyek wisata, akan mendapatkan kemudahan dalam perizinan dan pendampingan,” ujarnya.
Sementara itu, untuk wilayah selatan, Bupati Herman menegaskan bahwa peluang investasi di bidang pariwisata, hotel, perikanan, hingga rumah sakit, sangat terbuka lebar. Hal ini diharapkan mempermudah para investor dalam menentukan sektor yang akan dikembangkan di Cianjur.
Herman Suherman juga menekankan bahwa Cianjur memiliki posisi yang baik dalam pemberian izin investasi, menduduki peringkat keempat di Indonesia. Hal ini, menurutnya, terjadi karena komitmen bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk mempercepat dan mempermudah pelayanan investasi, sehingga menarik minat investor untuk berinvestasi di Cianjur.
“Cianjur, sebagai wilayah terluas kedua di Jawa Barat, memiliki berbagai potensi investasi seperti pariwisata, hotel, penginapan, kafe, dan pusat perbelanjaan. Peluang besar terbuka lebar bagi investor dari berbagai sektor yang ingin berinvestasi di Cianjur, dengan jaminan kemudahan terutama dalam perizinan,” tambah Herman.
Pihak Pemerintah Kabupaten Cianjur juga menggarisbawahi pengembangan obyek wisata baru yang memerlukan fasilitas penunjang seperti hotel, rumah makan, restoran, dan fasilitas lainnya. Hal ini merespons peningkatan kunjungan wisatawan ke Cianjur selama beberapa bulan terakhir.
“Investor diundang untuk menanamkan modalnya di Cianjur, khususnya di kawasan wisata pantai Cianjur yang saat ini semakin diminati oleh wisatawan dari berbagai daerah. Meskipun kunjungan terus meningkat, namun sarana dan prasarana penunjang masih perlu ditingkatkan,” tutup Herman Suherman.