Mengenal Cianjur dari Berbagai Sudut

Wisata Kuliner Jagung Pelangi di Cianjur, Keajaiban Jagung Berwarna-warni

0

Jagung seringkali identik dengan warna kuning, tetapi di , ada sebuah keajaiban yang menampilkan jagung dalam berbagai warna seperti pelangi.

Jagung pelangi ini memiliki bulir yang berwarna merah, ungu, hitam, dan putih, memberikan sensasi mengejutkan saat mengupasnya.

Kombinasi warna yang ada di balik kulit dan serabut jagung ini menambah daya tariknya.

Luki Lukmanulhakim, seorang petani asal Kampung Lebak Saat di Desa Cirumput, Kecamatan Cugenang, berhasil membudidayakan jagung warna-warni di lahan seluas 3 hektare.

Jagung yang dikenal dengan sebutan “glass gem corn” ini kaya akan gizi dan menawarkan manfaat yang lebih tinggi dibandingkan jagung biasa.

Manfaat dari Jagung Pelangi

Jagung pelangi diketahui memiliki berbagai manfaat kesehatan yang signifikan. Kandungan warna-warna pada jagung ini dipercaya baik untuk kesehatan.

Misalnya, jagung dengan bulir hitam diketahui memiliki manfaat khusus bagi penderita diabetes, menjadikannya pilihan yang lebih sehat dibandingkan jagung biasa.

Proses penanaman jagung pelangi juga cukup menarik. Benih jagung pelangi dibeli secara online dalam empat warna, yaitu merah, ungu, hitam, dan putih.

Melalui metode penanaman silang, petani ini berhasil menghasilkan hingga 12 variasi warna baru saat panen, termasuk yang memiliki corak unik seperti batik.

Bentuk jagung pelangi ini lebih kecil dan memiliki rasa yang berbeda dibandingkan dengan jagung konvensional.

BACA JUGA: Sate Kambing Hanjawar, Ikon Kuliner Cianjur Dari Generasi ke Generasi

Harga dan Perawatan Jagung Pelangi

Jagung pelangi dijual dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan jagung biasa.

Sementara jagung biasa hanya seharga sekitar Rp 2.000 per kilogram, jagung pelangi bisa mencapai Rp 9.000 per kilogram.

Jika dijual dalam bentuk benih, harga jagung pelangi bisa mencapai Rp 500 per butir.

Perawatan jagung pelangi terbilang mudah dan memiliki masa tanam yang singkat.

Masa panen jagung pelangi hanya sekitar dua bulan, sedangkan jagung biasa memerlukan waktu sekitar 120 hari untuk siap panen.

Wisatawan Terkagum oleh Jagung Pelangi

Kebun jagung pelangi ini menarik perhatian banyak pengunjung.

Banyak yang terpesona saat melihat jagung yang berwarna-warni ini, karena mereka belum pernah melihat jagung seperti ini sebelumnya.

Selain itu, kebun ini juga pernah dikunjungi oleh turis mancanegara yang sangat antusias saat memetik dan mencicipi jagung pelangi langsung dari tongkolnya.

Kesimpulan

Jagung Pelangi di menawarkan lebih dari sekadar keindahan visual; jagung ini juga kaya akan manfaat kesehatan.

Dengan cita rasa yang unik dan potensi yang menjanjikan, jagung pelangi menjadi salah satu daya tarik yang tidak boleh dilewatkan. Kunjungi dan rasakan keajaiban jagung berwarna-warni ini!

Leave A Reply

Your email address will not be published.